Sabtu, 18 Desember 2010

Pemandangan Alam Terindah

1. Gunung Rinjani, NTB

19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi

Rinjani memiliki panaroma yang bisa dibilang paling bagus di antara gunung-gunung di Indonesia. Setiap tahunnya (Juni-Agustus) banyak dikunjungi pencinta alam mulai dari penduduk lokal, sampai mahasiswa pecinta alam. Suhu udara rata-rata sekitar 20°C; terendah 12°C. Angin kencang di puncak biasa terjadi di bulan Agustus.

2. Pulau Komodo, NTT

19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi
Taman Nasional Komodo (TN. Komodo) merupakan kawasan yang terdiri dari beberapa pulau dengan perairan lautnya. Pulau-pulau tersebut merupakan habitat satwa komodo (Varanus komodoensis) yaitu reptil purba yang tersisa di bumi. Kondisi alamnya unik, terdapat padang savana yang luas dengan pohon lontarnya (Borassus flabellifer).

3. Kepulauan Raja Ampat, Papua Barat

19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi
Kepulauan Raja Ampat merupakan kepulauan yang berada di barat pulau Papua di provinsi Papua Barat, tepatnya di bagian kepala burung Papua. Kepulauan ini merupakan tujuan penyelam-penyelam yang tertarik akan keindahan pemandangan bawah lautnya.

4. Kawah Ijen, Jawa Timur

19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi
Kawah Ijen merupakan salah satu gunung berapi atraksi wisata di Indonesia. Kawah Ijen merupakan objek wisata terkenal, yang telah dikenal oleh para wisatawan domestik dan asing karena keindahan alam dan bahari.

5. Carstensz Pyramid, Papua

19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi
Indonesia patut berbangga dengan keunikan dan kekayaan alam serta tradisi masayarakatnya. Kali ini, Carstenz Pyramid atau yang bisa disebut dengan puncak jaya, juga berada di Papua. Puncak Carstensz ini merupakan puncak tertinggi di Australia dan Oceania.

6. Gunung Anak Krakatau, Selat Sunda19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi

Krakatau adalah kepulauan vulkanik yang masih aktif dan berada di Selat Sunda antara pulau Jawa dan Sumatra. Nama ini pernah disematkan pada satu puncak gunung berapi di sana yang karena letusan pada tanggal 26-27 Agustus 1883, kemudian sirna. Letusannya sangat dahsyat dan tsunami yang diakibatkannya menewaskan sekitar 36.000 jiwa.

7. Gunung Bromo, Jawa Timur

19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi
Gunung Bromo merupakan gunung berapi yang masih aktif dan paling terkenal sebagai obyek wisata di Jawa Timur. Sebagai sebuah obyek wisata, Gunung Bromo menjadi menarik karena statusnya sebagai gunung berapi yang masih aktif.

8. Gunung Kelimutu, NTT

19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi
Gunung Kelimutu adalah gunung berapi yang terletak di Pulau Flores, Provinsi NTT, Indonesia. Lokasi gunung ini tepatnya di Desa pemo Kecamatan kelimutu, Kabupaten Ende. Gunung ini memiliki tiga buah danau kawah di puncaknya.
Danau ini dikenal dengan nama Danau Tiga Warna karena memiliki tiga warna yang berbeda, yaitu merah, biru, dan putih. Walaupun begitu, warna-warna tersebut selalu berubah-ubah seiring dengan perjalanan waktu.

9. Taman Laut Bunaken, Sulawesi Utara

19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi
Taman laut Bunaken memiliki 20 titik penyelaman (dive spot) dengan kedalaman bervariasi hingga 1.344 meter. Dari 20 titik selam itu, 12 titik selam di antaranya berada di sekitar Pulau Bunaken. Dua belas titik penyelaman inilah yang paling kerap dikunjungi penyelam dan pecinta keindahan pemandangan bawah laut.

10. Danau Toba, Sumatera Utara

19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi
Danau Toba adalah sebuah danau vulkanik dengan ukuran panjang 100 kilometer dan lebar 30 kilometer (danau vulkanik terbesar di dunia). Di tengah danau ini terdapat sebuah pulau vulkanik bernama Pulau Samosir.
Danau Toba sejak lama menjadi daerah tujuan wisata penting di Sumatera Utara selain Bukit Lawang dan Nias, menarik wisatawan domestik maupun mancanegara.

11. Baluran, Jawa Timur

19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi
Baluran adalah Afrikanya Indonesia, Taman Nasional ini merupakan perwakilan ekosistem hutan yang spesifik kering di Pulau Jawa, terdiri dari tipe vegetasi savana, hutan mangrove, hutan musim, hutan pantai, hutan pegunungan bawah, hutan rawa dan hutan yang selalu hijau sepanjang tahun. Sekitar 40 persen tipe vegetasi savana mendominasi kawasan Taman Nasional Baluran.

12. Pantai dreamland, Bali

19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi

Dreamland atau lebih dikenal sebagai Pantai Dreamland merupakan salah satu pantai terindah di Bali selain Pantai Kuta. Pantai yang terletak tidak jauh dari daerah Uluwatu di Pulau Dewata ini sudah sangat terkenal karena keindahannya. Keindahan dan kebersihan pantai menambah daya tarik pengunjung, bukan hanya dari dalam negeri tapi juga turis manca negara.

13. Danau Gunung Tujuh, Jambi

19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi
Kerinci boleh bangga dengan keberadaan Danau Gunung Tujuh yang merupakan danau tertinggi di Asia Tenggara. Serta terdapat beberapa danau kecil lainnya dengan keindahan alamnya yang unik. Danau Belibis dengan alam yang masih asli memberikan sentuhan yang berbeda.

14. Green Canyon, Jawa Barat

19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi
Green Canyon menyimpan pesona luar biasa. Perpaduan antara sungai, lembah hijau, hutan lindung, dan aneka stalaktit-stalakmit. Keindahan berbalut kesunyian, bagai surga yang tersembunyi. Green Canyon mulai dikembangkan pada tahun 1989.

15. Danau Sentani, Papua

19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi
Danau Sentani di bawah lereng Pegunungan Cycloops yang terbentang antara Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura, Papua. Landskap Danau Sentani dengan gugusan pulau di tengahnya merupakan salah satu yang terindah di Indonesia.

16. Goa Gong, Jawa Timur

19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi
Goa Gong diklaim sebagai goa terindah di Asia Tenggara. Di dalam gua ini Anda dapat menyaksikan berbagai macam tonjolan batuan (stalaktit/stalakmit) yang sangat menarik dan proses terjadinya secara alami.

17. Pegunungan Karst Bantimurung, Sulawesi Selatan

19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi
Taman Nasional Bantimurung mempunyai pemandangan alam yang paling indah. Karena di taman nasional ini, terdapat sumber air yang tidak pernah kering. Sehingga berbagai jenis tanaman dapat bertahan di saat musim kemarau yang panjang.

18. Pulau Belitung, Bangka Belitung

19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi
Pulau indah, pemandangan unik pantai pasir putih asli dihiasi batu-batu granit yang artistik dan air laut sejernih kristal, dikelilingi oleh ratusan pulau-pulau kecil.

19. Pulau Derawan, Kalimantan Timur

19 Keindahan Wisata Alam Indonesia Yang Harus Kalian Kunjungi
Di perairan sekitarnya terdapat taman laut dan terkenal sebagai wisata selam (diving) dengan kedalaman sekitar lima meter. Pada batu karang di kedalaman sepuluh meter, terdapat karang yang dikenal sebagai “Blue Trigger Wall”http://unik.supericsun.com/tag/pemandangan-alam-terindah-di-indonesia

Riwayat Singkat Ir.Soekarno


Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno yang biasa dipanggil Bung Karno, lahir di Blitar, Jawa Timur, 6 Juni 1901 dan meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970. Ayahnya bernama Raden Soekemi Sosrodihardjo dan ibunya Ida Ayu Nyoman Rai. Semasa hidupnya, beliau mempunyai tiga istri dan dikaruniai delapan anak. Dari istri Fatmawati mempunyai anak Guntur, Megawati, Rachmawati, Sukmawati dan Guruh. Dari istri Hartini mempunyai Taufan dan Bayu, sedangkan dari istri Ratna Sari Dewi, wanita turunan Jepang bernama asli Naoko Nemoto mempunyai anak Kartika..
Masa kecil Soekarno hanya beberapa tahun hidup bersama orang tuanya di Blitar. Semasa SD hingga tamat, beliau tinggal di Surabaya, indekos di rumah Haji Oemar Said Tokroaminoto, politisi kawakan pendiri Syarikat Islam. Kemudian melanjutkan sekolah di HBS (Hoogere Burger School). Saat belajar di HBS itu, Soekarno telah menggembleng jiwa nasionalismenya. Selepas lulus HBS tahun 1920, pindah ke Bandung dan melanjut ke THS (Technische Hoogeschool atau sekolah Tekhnik Tinggi yang sekarang menjadi IT. Ia berhasil meraih gelar “Ir” pada 25 Mei 1926.
Kemudian, beliau merumuskan ajaran Marhaenisme dan mendirikan PNI (Partai Nasional lndonesia) pada 4 Juli 1927, dengan tujuan Indonesia Merdeka. Akibatnya, Belanda, memasukkannya ke penjara Sukamiskin, Bandung pada 29 Desember 1929. Delapan bulan kemudian baru disidangkan. Dalam pembelaannya berjudul Indonesia Menggugat, beliau menunjukkan kemurtadan Belanda, bangsa yang mengaku lebih maju itu.
Pembelaannya itu membuat Belanda makin marah. Sehingga pada Juli 1930, PNI pun dibubarkan. Setelah bebas pada tahun 1931, Soekarno bergabung dengan Partindo dan sekaligus memimpinnya. Akibatnya, beliau kembali ditangkap Belanda dan dibuang ke Ende, Flores, tahun 1933. Empat tahun kemudian dipindahkan ke Bengkulu.
Setelah melalui perjuangan yang cukup panjang, Bung Karno dan Bung Hatta memproklamasikan kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945. Dalam sidang BPUPKI tanggal 1 Juni 1945, Ir.Soekarno mengemukakan gagasan tentang dasar negara yang disebutnya Pancasila. Tanggal 17 Agustus 1945, Ir Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Dalam sidang PPKI, 18 Agustus 1945 Ir.Soekarno terpilih secara aklamasi sebagai Presiden Republik Indonesia yang pertama.
Sebelumnya, beliau juga berhasil merumuskan Pancasila yang kemudian menjadi dasar (ideologi) Negara Kesatuan Republik Indonesia. Beliau berupaya mempersatukan nusantara. Bahkan Soekarno berusaha menghimpun bangsa-bangsa di Asia, Afrika, dan Amerika Latin dengan Konferensi Asia Afrika di Bandung pada 1955 yang kemudian berkembang menjadi Gerakan Non Blok.Pemberontakan G-30-S/PKI melahirkan krisis politik hebat yang menyebabkan penolakan MPR atas pertanggungjawabannya. Sebaliknya MPR mengangkat Soeharto sebagai Pejabat Presiden. Kesehatannya terus memburuk, yang pada hari Minggu, 21 Juni 1970 ia meninggal dunia di RSPAD. Ia disemayamkan di Wisma Yaso, Jakarta dan dimakamkan di Blitar, Jatim di dekat makam ibundanya, Ida Ayu Nyoman Rai. Pemerintah menganugerahkannya sebagai “Pahlawan Proklamasi”.
Nama:
Ir. Soekarno
Nama Panggilan:
Bung Karno
Nama Kecil:
Kusno.
Lahir:
Blitar, Jatim, 6 Juni 1901
Meninggal:
Jakarta, 21 Juni 1970
Makam:
Blitar, Jawa Timur
Gelar (Pahlawan):
Proklamator
Jabatan:
Presiden RI Pertama (1945-1966)
Isteri dan Anak:
Tiga isteri delapan anak
Isteri Fatmawati, anak: Guntur, Megawati, Rachmawati, Sukmawati dan Guruh
Isteri Hartini, anak: Taufan dan Bayu
Isteri Ratna Sari Dewi, wanita turunan Jepang bernama asli Naoko Nemoto, anak: Kartika.
Ayah:
Raden Soekemi Sosrodihardjo
Ibu:
Ida Ayu Nyoman Rai
Pendidikan:
HIS di Surabaya (indekos di rumah Haji Oemar Said Tokroaminoto, politisi kawakan pendiri Syarikat Islam)
HBS (Hoogere Burger School) lulus tahun 1920
THS (Technische Hoogeschool atau sekolah Tekhnik Tinggi yang sekarang menjadi ITB) di Bandung lulus 25 Mei 1926
Ajaran:
Marhaenisme
Kegiatan Politik:
Mendirikan PNI (Partai Nasional Indonesia) pada 4 Juli 1927
Dipenjarakan di Sukamiskin, Bandung pada 29 Desember 1929
Bergabung memimpin Partindo (1931)
Dibuang ke Ende, Flores tahun 1933 dan Empat tahun kemudian dipindahkan ke Bengkulu.
Merumuskan Pancasila 1 Juni 1945
Bersama Bung Hatta memproklamasikan kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945

Bung Karno Putra Sang Fajar

“Aku adalah putra seorang ibu Bali dari kasta Brahmana. Ibuku, Idaju, berasal dari kasta tinggi. Raja terakhir Singaraja adalah paman ibuku. Bapakku dari Jawa. Nama lengkapnya adalah Raden Sukemi Sosrodihardjo. Raden adalah gelar bangsawan yang berarti, Tuan. Bapak adalah keturunan Sultan Kediri…
 
Apakah itu kebetulan atau suatu pertanda bahwa aku dilahirkan dalam kelas yang memerintah, akan tetapi apa pun kelahiranku atau suratan takdir, pengabdian bagi kemerdekaan rakyatku bukan suatu keputusan tiba-tiba. Akulah ahli-warisnya.” Ir. Soekarno menuturkan kepada penulis otobiografinya, Cindy Adam.
Putra sang fajar yang lahir di Blitar, 6 Juni 1901 dari pasangan Raden Soekemi dan Ida Ayu Nyoman Rai, diberi nama kecil, Koesno. Ir. Soekarno, 44 tahun kemudian, menguak fajar kemerdekaan Indonesia setelah lebih dari tiga setengah abad ditindas oleh penjajah-penjajah asing.
Soekarno hidup jauh dari orang tuanya di Blitar sejak duduk di bangku sekolah rakyat, indekos di Surabaya sampai tamat HBS (Hoogere Burger School). Ia tinggal di rumah Haji Oemar Said Tjokroaminoto, politisi kawakan pendiri Syarikat Islam. Jiwa nasionalismenya membara lantaran sering menguping diskusi-diskusi politik di rumah induk semangnya yang kemudian menjadi ayah mertuanya dengan menikahi Siti Oetari (1921).
Soekarno pindah ke Bandung, melanjutkan pendidikan tinggi di THS (Technische Hooge-School), Sekolah Teknik Tinggi yang kemudian hari menjadi ITB, meraih gelar insinyur, 25 Mei 1926. Semasa kuliah di Bandung, Soekarno, menemukan jodoh yang lain, menikah dengan Inggit Ganarsih (1923).
Soekarno muda, lebih akrab dipanggil Bung Karno mendirikan PNI (Partai Nasional Indonesia), 4 Juni 1927. Tujuannya, mendirikan negara Indonesia Merdeka. Akibatnya, Bung Karno ditangkap, diadili dan dijatuhi hukuman penjara oleh pemerintah Hindia Belanda. Ia dijeboloskan ke penjara Sukamiskin, Bandung, 29 Desember 1949.

Di dalam pidato pembelaannya yang berjudul, Indonesia Menggugat, Bung Karno berapi-api menelanjangi kebobrokan penjajah Belanda.
Bebas tahun 1931, Bung Karno kemudian memimpin Partindo. Tahun 1933, Belanda menangkapnya kembali, dibuang ke Ende, Flores. Dari Ende, dibuang ke Bengkulu selama empat tahun. Di sanalah ia menikahi Fatwamati (1943) yang memberinya lima orang anak; Guntur Soekarnoputra, Megawati Soekarnoputri, Rahmawati, Sukmawati dan Guruh Soekarnoputri.
Soekarno adalah seorang cendekiawan yang meninggalkan ratusan karya tulis dan beberapa naskah drama yang mungkin hanya pernah dipentaskan di Ende, Flores. Kumpulan tulisannya sudah diterbitkan dengan judul Dibawah Bendera Revolusi, dua jilid. Dari buku setebal kira-kira 630 halaman tersebut, tulisan pertamanya (1926), berjudul, Nasionalisme, Islamisme, dan Marxism, bagian paling menarik untuk memahami gelora muda Bung Karno.
Tahun 1942, tentara pendudukan Belanda di Indonesia menyerah pada Jepang. Penindasan yang dilakukan tentara pendudukan selama tiga tahun jauh lebih kejam. Di balik itu, Jepang sendiri sudah mengimingi kemerdekaan bagi
Indonesia.Penyerahan diri Jepang setelah dua kota utamanya, Nagasaki dan Hiroshima, dibom atom oleh tentara Sekutu, tanggal 6 Agustus 1945, membuka cakrawala baru bagi para pejuang Indonesia. Mereka, tidak perlu menunggu, tetapi merebut kemerdekaan dari Jepang.
Setelah persiapan yang cukup panjang, dipimpin oleh Ir. Soekarno dan Drs Muhammad Hatta, mereka memproklamirkan kemerdekaan Indonesia, tanggal 17 Agustus 1945, di Jalan Pegangsaan Timur No. 52 (sekarang Jln. Proklamasi), Jakarta.

Berdiri di Atas Kaki Sendiri

Soekarno (Bung Karno) Presiden Pertama Republik Indonesia, 1945- 1966, menganut ideologi pembangunan ‘berdiri di atas kaki sendiri’. Proklamator yang lahir di Blitar, Jatim, 6 Juni 1901 ini dengan gagah mengejek Amerika Serikat dan negara kapitalis lainnya: “Go to hell with your aid.” Persetan dengan bantuanmu.
Ia mengajak negara-nega-ra sedang berkembang (baru merdeka) bersatu. Pemimpin Besar Revolusi ini juga berhasil mengge-lorakan semangat revolusi bagi bangsanya, serta menjaga keutuhan NKRI.
Tokoh pencinta seni ini memiliki slogan yang kuat menggantungkan cita-cita setinggi bintang untuk membawa rakyatnya menuju kehidupan sejahtera, adil makmur. Ideologi pembangunan yang dianut pria yang berasal dari keturunan bangsawan Jawa (Ayahnya bernama Raden Soekemi Sosrodihardjo, suku Jawa dan ibunya bernama Ida Ayu Nyoman Rai, suku Bali), ini bila dilihat dari buku Pioneers in Development, kira-kira condong menganut ideologi pembangunan yang dilahirkan kaum ekonom yang tak mengenal kamus bahwa membangun suatu negeri harus mengemis kepada Barat. Tapi bagi mereka, haram hukumnya meminta-minta bantuan asing. Bersentuhan dengan negara Barat yang kaya, apalagi sampai meminta bantuan, justru mencelakakan si melarat (negara miskin).
Bagi Bung Karno, yang ketika kecil bernama Kusno, ini tampaknya tak ada kisah manis bagi negara-negara miskin yang membangun dengan modal dan bantuan asing. Semua tetek bengek manajemen pembangunan yang diperbantukan dan arus teknologi modern yang dialihkan — agar si miskin jadi kaya dan mengejar Barat — hanyalah alat pengisap kekayaan si miskin yang membuatnya makin terbelakang.
Itulah Bung Karno yang berhasil menggelorakan semangat revolusi dan mengajak berdiri di atas kaki sendiri bagi bangsanya, walaupun belum sempat berhasil membawa rakyatnya dalam kehidupan yang sejahtera. Konsep “berdiri di atas kaki sendiri” memang belum sampai ke tujuan tetapi setidaknya berhasil memberikan kebanggaan pada eksistensi bangsa. Daripada berdiri di atas utang luar negeri yang terbukti menghadirkan ketergantungan dan ketidakberdayaan (noekolonialisme).
Masa kecil Bung Karno sudah diisi semangat kemandirian. Ia hanya beberapa tahun hidup bersama orang tua di Blitar. Semasa SD hingga tamat, ia tinggal di Surabaya, indekos di rumah Haji Oemar Said Tjokroaminoto, politisi kawakan pendiri Syarikat Islam. Kemudian melanjut di HBS (Hoogere Burger School). Saat belajar di HBS itu ia pun telah menggembleng jiwa nasio-nalismenya. Selepas lulus HBS tahun 1920, ia pindah ke Bandung dan me-lanjutkan ke THS (Technische Hooge-school atau Sekolah Tekhnik Tinggi yang sekarang menjadi ITB). Ia berhasil meraih gelar “Ir” pada 25 Mei 1926.
Kemudian, ia merumuskan ajaran Marhaenisme dan mendirikan PNI (Partai Nasional lndonesia) pada 4 Juli 1927, dengan tujuan Indonesia Merdeka. Akibatnya, Belanda, si penjajah, menjebloskannya ke penjara Sukamiskin, Bandung pada 29 Desember 1929. Delapan bulan kemudian baru disidangkan. Dalam pembelaannya berjudul ‘Indonesia Menggugat’, dengan gagah berani ia menelanjangi kebobrokan Belanda, bangsa yang mengaku lebih maju itu.
Pembelaannya itu membuat Belanda makin marah. Sehingga pada Juli 1930, PNI pun dibubarkan. Setelah bebas (1931), Bung Karno bergabung dengan Partindo dan sekaligus memimpinnya. Akibatnya, ia kembali ditangkap Belanda dan dibuang ke Ende, Flores, tahun 1933. Empat tahun kemudian dipindahkan ke Bengkulu.
Setelah melalui perjuangan yang cukup panjang, Bung Karno dan Bung Hatta memproklamasikan kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945. Sebelumnya, ia juga berhasil merumuskan Pancasila yang kemudian menjadi dasar (ideologi) Negara Kesatuan Republik Indonesia. Ia berupaya mempersatukan nusantara. Bahkan ia berusaha menghimpun bangsa-bangsa di Asia, Afrika, dan Amerika Latin dengan Konferensi Asia Afrika di Bandung pada 1955 yang kemudian berkembang menjadi Gerakan Non Blok.
Pemberontakan G-30-S/PKI melahirkan krisis politik sangat hebat. Ia pun tak mau membubarkan PKI yang dituduh oleh mahasiswa dan TNI sebagai dalang kekejaman pembunuh para jenderal itu. Suasana politik makin kacau. Sehingga pada 11 Maret 1966 ia mengeluarkan surat perintah kepada Soeharto untuk mengendalikan situasi, yang kemudian dikenal dengan sebutan Supersemar. Tapi, inilah awal kejatuh-annya. Sebab Soeharto menggunakan Supersemar itu membubarkan PKI dan merebut simpati para politisi dan mahasiswa serta ‘merebut’ kekuasaan. MPR mengukuhkan Supersemar itu dan menolak pertanggungjawaban Soekarno serta mengangkat Soeharto sebagai Pejabat Presiden.
Kemudian Bung Karno ‘dipenjarakan’ di Wisma Yaso, Jakarta. Kesehatannya terus memburuk. Akhirnya, pada hari Minggu, 21 Juni 1970 ia meninggal dunia di RSPAD. Ia disemayamkan di Wisma Yaso, Jakarta dan dimakamkan di Blitar, Jawa Timur di dekat makam ibundanya, Ida Ayu Nyoman Rai. Paduka Yang Mulia Pemimpin Besar Revolusi ini meninggalkan 8 orang anak. Dari Fatmawati mendapatkan lima anak yaitu Guntur, Megawati, Rachmawati, Sukmawati, dan Guruh. Dari Hartini mendapat dua anak yaitu Taufan dan Bayu. Sedangkan dari Ratna Sari Dewi, wanita turunan Jepang bernama asli Naoko Nemoto mendapatkan seorang putri yaitu Kartika.
Orator Ulung
Presiden pertama RI itu pun dikenal sebagai orator yang ulung, yang dapat berpidato secara amat berapi-api tentang revolusi nasional, neokolonialis-me dan imperialisme. Ia juga amat percaya pada kekuatan massa, kekuatan rakyat.
“Aku ini bukan apa-apa kalau tanpa rakyat. Aku besar karena rakyat, aku berjuang karena rakyat dan aku penyambung lidah rakyat,” kata Bung Karno, dalam karyanya ‘Menggali Api Pancasila’. Suatu ungkapan yang cukup jujur dari seorang orator besar.
Gejala berbahasa Bung Karno merupakan fenomena langka yang mengundang kagum banyak orang. Kemahirannya menggunakan bahasa dengan segala macam gayanya berhubungan dengan kepribadiannya. Hal ini tercermin dalam autobiografi, karangan-karangan dan buku-buku sejarah yang memuat sepak terjangnya.
Ia adalah seorang cen-dekiawan yang meninggal-kan ratusan karya tulis dan beberapa naskah dra-ma yang mungkin hanya pernah dipentaskan di Ende, Flores. Kumpulan tulisannya sudah diterbit-kan dengan judul “Diba-wah Bendera Revolusi”, dua jilid. Jilid pertama boleh dikatakan paling menarik dan paling penting karena mewakili diri Soekarno sebagai Soekarno.
Dari buku setebal kira-kira 630 halaman tersebut tulisan pertama yang bermula dari tahun 1926, dengan judul “Nasionalis-me, Islamisme, dan Marxisme” adalah paling menarik dan mungkin paling penting sebagai titik-tolak dalam upaya memahami Soekarno dalam gelora masa mudanya, seorang pemuda berumur 26 tahun.
Di tengah kebesarannya, sang orator ulung dan penulis piawai, ini selalu membutuhkan dukungan orang lain. Ia tak tahan kesepian dan tak suka tempat tertutup.
Di akhir masa kekuasaannya, ia sering merasa kesepian. Dalam autobio-grafinya yang disusun oleh Cindy Adams, Bung Karno, Penyambung Lidah Rakyat itu, bercerita. “Aku tak tidur selama enam tahun. Aku tak dapat tidur barang sekejap. Kadang-kadang, di larut malam, aku menelepon seseorang yang dekat denganku seperti misalnya Subandrio, Wakil Perdana Menteri Satu dan kataku, ‘Bandrio datanglah ke tempat saya, temani saya, ceritakan padaku sesuatu yang ganjil, ceritakanlah suatu lelucon, berceritalah tentang apa saja asal jangan mengenai politik. Dan kalau saya tertidur, maafkanlah…. Untuk pertama kali dalam hidupku aku mulai makan obat tidur. Aku lelah. Terlalu lelah.”
Dalam bagian lain disebutkan, “Ditinjau secara keseluruhan maka jabatan presiden tak ubahnya seperti suatu pengasingan yang terpencil… Seringkali pikiran oranglah yang berubah-ubah, bukan pikiranmu… Mereka turut menciptakan pulau kesepian ini di sekelilingmu.”
Anti Imperialisme
Pada 17 Mei 1956. Bung Karno mendapat kehormatan menyampaikan pidato di depan Kongres Amerika Serikat. Sebagaimana dilaporkan New York Times (halaman pertama) pada hari berikutnya, dalam pidato itu dengan gigih ia menyerang kolonialisme.
“Perjuangan dan pengorbanan yang telah kami lakukan demi pembebasan rakyat kami dari belenggu kolonialisme, telah berlangsung dari generasi ke generasi selama berabad-abad. Tetapi, perjuangan itu masih belum selesai. Bagaimana perjuangan itu bisa dikatakan selesai jika jutaan manusia di Asia maupun Afrika masih berada di bawah dominasi kolonial, masih belum bisa menikmati kemerdekaan?” pekik Soekarno ketika itu.
Hebatnya, meskipun pidato itu dengan keras menentang kolonialisme dan imperialisme, serta cukup kritis terhadap negara-negara Barat, ia mendapat sambutan luar biasa di Amerika Serikat (AS).
Pidato itu menunjukkan konsistensi pemikiran dan sikap-sikap Bung Karno yang sejak masa mudanya antikolonialisme. Terutama pada periode 1926-1933, semangat antikolonialisme dan anti-imperialisme itu sudah jelas dikedepankannya.
Sangat jelas dan tegas ingatan kolektif dari pahitnya kolonialisme yang dilakukan negara asing yang kaya itu. Namun, kata dan fakta adalah dua hal yang berbeda, dan tak jarang saling bertolak belakang.
Soekarno dan para penggagas nasionalisme lainnya dipaksa bergulat di antara “kata” dan “fakta” politik yang dicoba dirajut namun ternyata tidak mudah, dan tak jarang menemui jalan buntu.
Soekarno yang rajin berkata-kata, antara lain mengenai gagasan besarnya menyatukan kaum nasionalis, agama dan komunis (1926) menemukan kenyataan yang sama sekali bertolak belakang, ketika ia mencobanya menjadi fakta. Begitu pula gagasan besarnya yang lain: marhaenisme, atau nasionalisme marhaenistis, yang matang dikonsepsikan pada tahun 1932. Bahkan, gagasannya mengenai Pancasila.
Tokoh Kontroversial
Sebagai sosok yang memiliki prinsip tegas, Bung Karno kerap dianggap sebagai tokoh kontroversial. Maka tak heran jika dia memiliki lawan maupun kawan yang berani secara terang-terangan mengritik maupun membela pandangannya. Di mata lawan-lawan politiknya di Tanah Air, ia dianggap mewakili sosok politisi kaum abangan yang “kurang islami”. Mereka bahkan menggolongkannya sebagai gembong kelompok “nasionalis sekuler”.
Akan tetapi, di mata Syeikh Mahmud Syaltut dari Cairo, penggali Pancasila itu adalah Qaida adzima min quwada harkat al-harir fii al-balad al-Islam (Pemimpin besar dari gerakan kemerdekaan di negeri-negeri Islam). Malahan, Demokrasi Terpimpin, yang di dalam negeri diperdebatkan, justru dipuji oleh syeikh al-Azhar itu sebagai, “lam yakun ila shuratu min shara asy syuraa’ allatiy ja’alha al-Qur’an sya’ana min syu’un al-mu’minin” (tidak lain hanyalah salah satu gambaran dari permusyawaratan yang dijadikan oleh Al Quran sebagai dasar bagi kaum beriman).
Tatkala memuncak ketegangan antara Israel dan negara-negara Arab soal status Palestina ketika itu, pers sensasional Arab menyambut Bung Karno, “Juara untuk kepentingan-kepentingan Arab telah tiba”. Begitu pula, Tahta Suci Vatikan memberikan tiga gelar penghargaan kepada presiden dari Republik yang mayoritas Muslim itu.
Memang, pembelaan Bung Karno terhadap kaum tertindas tidak hanya untuk negerinya namun juga negeri lain. Itulah sebabnya, mengapa ia dipuja habis oleh bangsa Arab yang tengah menghadapi serangan Israel kala itu. Bung Karno dianggap sebagai pemimpin kaum Muslim. Padahal, di dalam negeri sendiri ia kerap dipandang lebih sebagai kaum abangan daripada kaum santri.
Sebenarnya, seberapa religiuskah Bung Karno? Bukankah ia juga dalam konsepsi Pancasila merumuskan sila Ketuhanan Yang Maha Esa? Sila yang menunjukkan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang religius. Bangsa Indonesia adalah bangsa yang majemuk dan mengakui lima agama. Bagaimana mungkin merangkum visi lima agama itu dalam satu kalimat yang mendasar itu kalau si pembuat kalimat tidak memahami konteks kehidupan beragama di Indonesia secara benar?
Dalam hal ini elok dikutip pendapat Clifford Geertz Islam Observed (1982): “Gaya religius Soekarno adalah gaya Soekarno sendiri.” Betapa tidak? Kepada Louise Fischer, Bung Karno pernah mengaku bahwa ia sekaligus Muslim, Kristen, dan Hindu. Di mata pengamat seperti Geertz, pengakuan semacam itu dianggap sebagai “bergaya ekspansif seolah-olah hendak merangkul seluruh dunia”. Sebaliknya, ungkapan semacam itu-pada hemat BJ Boland dalam The Struggle of Islam in Modern Indonesia (1982)- “hanya merupakan perwujudan dari perasaan keagamaan sebagian besar rakyat Indonesia, khususnya Jawa”. Bagi penghayatan spiritual Timur, ucapan itu justru “merupakan keberanian untuk menyuarakan berbagai pemikiran yang mungkin bisa dituduh para agamawan formalis sebagai bidah”.
Sistem Politik
Soekarno memiliki pandangan mengenai sistem politik yang didukungnya adalah yang paling “cocok” dengan “kepribadian” dan “budaya” khas bangsa Indonesia yang konon mementingkan kerja sama, gotong-royong, dan keselarasan. Dalam retorika, ia mengecam “individualisme” yang katanya lahir dari liberalisme Barat. Individualisme itu melahirkan egoisme, dan ini terutama dicerminkan oleh pertarungan antarpartai.
Lalu ia mencetuskan Demokrasi Terpimpin. Dalam berpolitik Soekarno mementingkan politik mobilisasi massa, ia bersimpati pada gerakan-gerakan anti-imperialisme, dan mungkin sebagai salah satu konsekuensinya, penerimaannya pada Partai Komunis Indonesia (PKI) sebagai aktor politik yang sah, pendukung konsepsi demokrasi terpimpin. Jadi ia mencanangkan sistem politik yang berwatak anti-liberal dan curiga pada pluralisme politik. Ia mementingkan “persatuan” demi “revolusi”.
Pada tahun 1950-an, Indonesia memang ditandai oleh ketidakstabilan politik yang disebabkan oleh sistem demokrasi parlementer. Sistem ini bersifat sangat liberal, dan didominasi oleh partai-partai politik yang menguasai parlemen. Pemilu 1955-yang dimenangkan empat kekuatan besar, Masyumi, Partai Nasional Indonesia (PNI), Nahdlatul Ulama (NU) serta PKI- hingga kini masih dianggap sebagai pemilu paling bebas dan bersih yang pernah dilaksanakan sepanjang sejarah Indonesia. Namun, di sisi lain dari sistem parlemen yang dikuasai partai itu adalah sering jatuh bangunnya kabinet yang dipimpin oleh perdana menteri. Selain itu, sejarah juga mencatat bahwa integritas nasional terus-menerus diancam oleh berbagai gerakan separatis, yakni DI/TI, PRRI/Permesta, dan sebagainya.
Kenyataan ini membuat Soekarno makin curiga pada partai politik karena dia menganggap Masyumi, dan juga PSI, terlibat dalam beberapa pemberontakan daerah.
Kemudian, Soekarno mendekritkan kembalinya Indonesia pada UUD 1945 karena kegagalan Konstituante untuk memutuskan UUD baru untuk Indonesia, akibat perdebatan berlarut-larut, terutama antara kekuatan nasionalis sekuler dan kekuatan Islam mengenai dasar negara

Soekarno Menggugat

Tidak banyak diketahui umum bahwa tahun 1965-1967 Presiden Soekarno sempat berpidato paling sedikit sebanyak 103 kali. Yang diingat orang hanyalah pidato pertanggungjawabannya, Nawaksara, yang ditolak MPRS tahun 1967. Dalam memperingati 100 tahun Bung Karno, tahun 2001 telah diterbitkan kumpulan pidatonya. Namun, hampir semuanya disampaikan sebelum peristiwa G30S 1965.
Kumpulan naskah ini diawali pidato 30 September 1965 malam (di depan Musyawarah Nasional Teknik di Istora Senayan, Jakarta) dan diakhiri pidato 15 Februari 1967 (pelantikan beberapa Duta Besar RI). Pidato-pidato Bung Karno (BK) selama dua tahun itu amat berharga sebagai sumber sejarah. Ia mengungkapkan aneka hal yang ditutupi bahkan diputarbalikkan selama Orde Baru. Dari pidato itu juga tergambar betapa sengitnya peralihan kekuasaan dari Soekarno kepada Soeharto. Di pihak lain, terlihat pula kegetiran seorang presiden yang ucapannya tidak didengar bahkan dipelintir. Soekarno marah. Ia memaki dalam bahasa Belanda.
Konteks pidato
Periode 1965-1967 dapat dilihat sebagai masa peralihan kekuasaan dari Soekarno kepada Soeharto. Dalam versi pemerintah, masa ini dilukiskan sebagai era konsolidasi kekuatan pendukung Orde Baru (tentara, mahasiswa, dan rakyat) untuk membasmi PKI sampai ke akarnya serta pembersihan para pendukung Soekarno.
Mulai tahun 1998 di Tanah Air dikenal beberapa versi sejarah yang berbeda. Selain menonjolkan keterlibatan pihak asing seperti CIA, juga muncul tudingan terhadap keterlibatan Soeharto dalam “kudeta merangkak”, yaitu rangkaian tindakan dari awal Oktober 1965 sampai keluarnya Supersemar (Surat perintah 11 Maret 1966) dan ditetapkannya Soeharto sebagai pejabat Presiden tahun 1967. “Kudeta merangkak” terdiri dari beberapa versi (Saskia Wieringa, Peter Dale Scott, dan Subandrio) dan beberapa tahap.
Substansi pidato
Setelah peristiwa G30S, Soekarno berusaha mengendalikan keadaan melalui pidato-pidatonya.
“Saya komandokan kepada segenap aparat negara untuk selalu membina persatuan dan kesatuan seluruh kekuatan progresif revolusioner. Dua, Menyingkirkan jauh-jauh tindakan-tindakan destruktif seperti rasialisme, pembakaran-pembakaran, dan perusakan-perusakan. Tiga, menyingkirkan jauh-jauh fitnahan-fitnahan dan tindakan-tindakan atas dasar perasaan balas dendam.”
Ia juga menyerukan “Awas adu domba antar-Angkatan, jangan mau dibakar. Jangan gontok-gontokan. Jangan hilang akal. Jangan bakar-bakar, jangan ditunggangi”. Dalam pidato ia menyinggung Trade Commission Republik Rakyat Tiongkok di Jati Petamburan yang diserbu massa karena ada isu Juanda meninggal diracun dokter RRT. Padahal, beliau wafat akibat serangan jantung. Soekarno menentang rasialisme yang menjadikan warga Tionghoa sebagai kambing hitam.
Dalam pidato 20 November 1965 di depan keempat panglima Angkatan di Istana Bogor BK mengatakan, “Ada perwira yang bergudul. Bergudul itu apa? Hei, Bung apa itu bergudul? Ya, kepala batu.” Tampaknya ucapannya itu ditujukan kepada Soeharto. Pada kesempatan yang sama Soekarno menegaskan, “Saya yang ditunjuk MPRS menjadi Panglima Besar Revolusi. Terus terang bukan Subandrio. Bukan Leimena…. Bukan engkau Soeharto, bukan engkau Soeharto, dan seterusnya (berbeda dengan nama tokoh lain, Soeharto disebut dua kali dan secara berturut-turut).
Mengapa Soekarno tak mau membubarkan PKI, padahal ini alasan utama kelompok Soeharto menjatuhkannya dari presiden. Karena dia konsisten dengan pandangan sejak tahun 1925 tentang Nas (Nasionalisme), A (Agama), dan Kom (Komunisme). Dalam pidato ia menegaskan, yang dimaksudkan dengan Kom bukanlah Komunisme dalam pengertian sempit, melainkan Marxisme atau lebih tepat “Sosialisme”. Meskipun demikian Soekarno bersaksi “saya bukan komunis”. Bung Karno juga mengungkapkan keterlibatan pihak asing yang memberi orang Indonesia uang Rp 150 juta guna mengembangkan “the free world ideology”. Ia berseru di depan diplomat asing di Jakarta, “Ambassador jangan subversi.”
Tanggal 12 Desember 1965 ketika berpidato dalam rangka ulang tahun Kantor Berita Antara di Bogor, Presiden mengatakan tidak ada kemaluan yang dipotong dalam peristiwa di Lubang Buaya. Demikian pula tidak ada mata yang dicungkil seperti ditulis pers.
Peristiwa pembantaian di Jawa Timur diungkapkan Soekarno dalam pidato di depan HMI di Bogor 18 Desember 1965. Soekarno mengatakan pembunuhan itu dilakukan dengan sadis, orang bahkan tidak berani menguburkan korban.
“Awas kalau kau berani ngrumat jenazah, engkau akan dibunuh. Jenazah itu diklelerkan saja di bawah pohon, di pinggir sungai, dilempar bagai bangkai anjing yang sudah mati.”
Dalam kesempatan sama, Bung Karno sempat bercanda di depan mahasiswa itu, “saya sudah 65 tahun meski menurut Ibu Hartini seperti baru 28 tahun. Saya juga melihat Ibu Hartini seperti 21 tahun.”
Gaya bahasa Soekarno memang khas. Ia tidak segan memakai kata kasar tetapi spontan. Beda dengan Soeharto yang memakai bahasa halus tetapi tindakannya keras. Di tengah sidang kabinet, di depan para Menteri, Presiden Soekarno tak segan mengatakan “mau kencing dulu” jika ia ingin ke belakang . Ketika perintahnya tidak diindahkan, ia berteriak “saya merasa dikentuti”. Pernah pula ia mengutip cerita Sayuti Melik tentang kemaluannya yang ketembak. Namun, di lain pihak ia mahir menggunakan kata-kata bernilai sastra, “Kami menggoyangkan langit, menggempakan darat, dan menggelorakan samudera agar tidak jadi bangsa yang hidup hanya dari 2 ½ sen sehari. Bangsa yang kerja keras, bukan bangsa tempe, bukan bangsa kuli. Bangsa yang rela menderita demi pembelian cita-cita.”
Dalam pidato 30 September 1965 ia sempat mengkritik pers yang kurang tepat dalam menulis nama anak-anaknya. Nama Megawati sebetulnya Megawati Soekarnaputri, bukan Megawati Soekarnoputri. Demikian pula dengan Guntur Soekarnaputra.
Di balik pidato
Apa yang disampaikan Soekarno dalam pidato-pidatonya merupakan bantahan atas apa yang ditulis media. Monopoli informasi sekaligus monopoli kebenaran adalah causa prima dari Orde Baru. Umar Wirahadikusumah mengumumkan jam malam mulai 1 Oktober 1965, pukul 18.00 sampai 06.00 pagi, dan menutup semua koran kecuali Angkatan Bersenjata dan Berita Yudha. Koran-koran lain tidak boleh beredar selama seminggu. Waktu sepekan ini dimanfaatkan pers militer untuk mengampanyekan bahwa PKI ada di belakang G30S.
Meski masih berpidato dalam berbagai kesempatan, pernyataan BK tidak disiarkan oleh koran-koran. Bila Ben Anderson di jurnal Indonesia terbitan Cornell mengungkapkan hasil visum et repertum dokter bahwa kemaluan jenderal tidak disilet dalam pembunuhan di Lubang Buaya 1 Oktober 1965, jauh sebelumnya Soekarno dengan lantang mengatakan, 100 silet yang dibagikan untuk menyilet kemaluan jenderal itu tidak masuk akal.
Dalam pidatonya terdengar keluhan. Misalnya, di Departemen P dan K orang-orang yang mendukung BK dinonaktifkan. Sebetulnya seberapa drastiskah merosotnya kekuasaan yang dipegangnya?
Presiden Soekarno masih sempat melantik taruna AURI dan berpidato dalam peringatan 20 tahun KKO. Paling sedikit Angkatan Udara, Marinir, dan sebagian besar tentara Kodam Brawijaya masih setia kepada Bung Karno. Tetapi kenapa ia hanya sekadar berseru “jangan gontok-gontokan antarangkatan bersenjata”. Kenapa ia tidak memerintahkan tentara yang loyal kepadanya untuk melawan pihak yang ingin menjatuhkannya?
Soekarno tidak ingin terjadi pertumpahan darah sesama bangsa. Dalam skala tertentu, yang tidak diharapkan Bung Karno itu telah terjadi setelah ia meninggal . Demikian pula yang kita lihat hari ini di Aceh. Sebuah wilayah yang pada tahun 1945 para ulamanya menyerukan rakyat mereka untuk berdiri di belakang Bung Karno.

Bung Karno sebagai Guru Bangsa

Oleh Baskara T Wardaya
Di antara banyak predikat yang telah diberikan kepada Bung Karno, patutlah kiranya pada peringatan ulang tahunnya yang ke-102 ini ia juga dikenang sebagai guru bangsa. Sebagai pencetus maupun komunikator, banyak pemikiran penting telah menjadi sumbangan pendidikan tak terhingga bagi negara-bangsa ini.
Layaknya seorang guru yang cakap, ia mampu menyampaikan gagasan-gagasan penting dengan lancar, penuh imajinasi, dan komunikatif. Di tangannya, topik-topik bahasan yang sebenarnya berat menjadi gampang dicerna, mudah dipahami masyarakat luas.
Ingat, misalnya, saat secara berkala pada tahun 1958-1959 ia memberikan rangkaian “kuliah” guna menjelaskan kembali sila demi sila dari Pancasila sebagai dasar negara, masing-masing satu sila setiap kesempatan “tatap muka.” Pada 26 Mei 1958 ia memulai rangkaian itu dengan memberi kuliah tentang pengertian umum Pancasila. Setelah menyampaikan penjelasan tentang berbagai bentuk kapitalisme dan perlawanan terhadapnya, ia menekankan bahwa Pancasila bukan hanya merupakan pandangan hidup, melainkan juga alat pemersatu bangsa.
Kuliah pembukaan itu disusul kuliah-kuliah serupa lain yang biasanya diadakan di Istana Negara dan disiarkan langsung melalui radio ke seluruh penjuru Tanah Air. Berbeda dengan pidato-pidato Bung Karno di depan massa yang biasanya berapi-api membakar semangat rakyat, kuliah-kuliah ini berjalan lebih rileks dan komunikatif.
Dengan kuliah-kuliah itu tampaknya Bung Karno ingin sekaligus mengingatkan, Istana Negara bukan tempat sangar atau sakral yang hanya boleh dimasuki presiden dan pejabat maha penting negeri ini, tetapi Istana milik rakyat, tempat masyarakat belajar mengenai banyak hal, termasuk dasar negara. Ia ingin menjadikan Istana (dan mungkin Indonesia umumnya) sebagai “ruang kuliah” di mana terselenggara proses belajar-mengajar antara masyarakat dan pemimpinnya.
Teori dan praksis
Dari teori-teori filsafat dan politik serta acuan-acuan historis yang digunakan dalam mengurai sila-sila Pancasila, tampak pengetahuan Soekarno amat luas dan dalam. Dalam uraian-uraiannya, tidak jarang ia menyitir pikiran Renan, Confusius, Gandhi, atau Marx. Dengan begitu, ia seolah ingin menunjukkan dan memberi contoh, tiap warga negara perlu terus memperluas pengetahuannya. Meski ia sendiri sebenarnya dididik sebagai orang teknik, namun amat akrab dengan ilmu-ilmu sosial, terutama filsafat, sejarah, politik, dan agama.
Dalam salah satu kuliahnya Bung Karno menyinggung kembali pertemuan dan dialognya dengan petani miskin Marhaen. Dialog sendiri sudah berlangsung jauh sebelumnya, tetapi ia masih mampu mengingat dan menggambarkan amat jelas. Ini menandakan, Soekarno menaruh perhatian pada perjumpaannya dengan wong cilik, rakyat jelata, dan ingin menjadikannya sebagai titik tolak perjuangan bersama guna membebaskan rakyat Indonesia dari belenggu kemiskinan dan ketidakadilan. Baginya retorika memperjuangkan rakyat yang tidak disertai perjumpaan-perjumpaan langsung dengan rakyat adalah omong kosong.
Dengan kata lain, sebagai guru bangsa ia tak suka hanya berkutat di dunia teori, tetapi juga menceburkan diri ke realitas kehidupan sehari-hari bangsanya. Bung Karno selalu berupaya keras mempertemukan “buku” dengan “bumi,” menatapkan teori-teori sosial-politik dengan realitas keseharian manusia Indonesia yang sedang ia perjuangkan.
Bung Karno terus mempererat kaitan teori dan praksis, refleksi dan aksi. Mungkin inilah salah satu faktor yang membedakannya dari pemimpin lain, baik yang sezamannya maupun sesudahnya.
Perlu diingat, lepas dari apakah orang setuju atau tidak dengan uraian dan gagasannya, satu hal tak dapat diragukan tentang Soekarno: ia bukan seorang pejabat yang korup. Sulit dibayangkan, Soekarno suka menduduki posisi-posisi tertentu di pemerintahan karena ingin mencuri uang rakyat atau menumpuk kekayaan untuk diri sendiri.
Perjuangan Soekarno adalah perjuangan tulus, yang disegani bahkan oleh orang-orang yang tak sepaham dengannya. Karena itu, tak mengherankan betapapun ruwetnya ekonomi Indonesia di bawah pemerintahaannya, tak terlihat kecenderungan pejabat-pejabat pemerintah di zaman itu yang tanpa malu korupsi atau berkongkalikong menjual sumber-sumber alam milik rakyat.
Absennya guru-guru lain
Bagaimanapun juga, sebagai seorang manusia Bung Karno bukan tanpa kelemahan. Dalam kapasitasnya sebagai pejabat negara, misalnya, ia tampak “menikmati” posisinya sehingga ada kesan ia tak lagi menempatkan diri sebagai seorang pelayan publik dalam tata masyarakat demokratis. Sebagai presiden seharusnya ia menyadari kedudukannya sebagai seseorang yang menjabat sejauh rakyat memberi mandat padanya, itu pun disertai batasan masa jabatan tertentu.
Rupanya Bung Karno tidak terlalu menghiraukan hal itu. Karenanya ketika tahun 1963 diangkat sebagai presiden seumur hidup, ia tidak menolak.
Sebagai seorang guru yang memandang negerinya sebagai sebuah “ruang kuliah” raksasa dan rekan-rekan sebangsanya sebagai “murid-murid” yang patuh, terkesan Bung Karno tak memerlukan adanya “guru-guru” lain. Ia tak keberatan akan keberadaan mereka, tetapi-sadar atau tidak-”gaya mengajar”-nya mendorong tokoh-tokoh lain yang potensial untuk juga menjadi guru bangsa terpaksa menyingkir atau tersingkir.
Kita belum lupa ketika pada 1 Desember 1956 Bung Hatta mengundurkan diri dari jabatan Wakil Presiden. Kita juga masih ingat bagaimana orang-orang dekat Bung Karno-seperti Sjahrir, Amir Syarifuddin, Tan Malaka, Moh Natsir, dan lainnya-satu per satu menjauh darinya.
Pada pertengahan 1950-an rupanya perhatian Bung Karno yang begitu besar kepada posisinya sendiri membuatnya kurang menyadari bahwa dampak Perang Dingin telah kian jauh merasuki Indonesia. Kemenangan PKI dalam Pemilu 1955 dan pemilu daerah tahun 1957, misalnya, telah benar-benar mempengaruhi perhatian dan kebijakan para pelaku utama Perang Dingin terhadap Indonesia.
Di satu pihak, Cina dan Uni Soviet menyambut kemenangan itu dengan gembira karena menandakan kian meluasnya komunisme di Indonesia. Di lain pihak, bagi AS dan sekutunya, kemenangan itu meningkatkan ketakutan mereka bahwa Indonesia akan “lepas” dari lingkaran pengaruh Barat. Dalam pola pikiran teori domino, lepasnya Indonesia akan berarti terancamnya kepentingan-kepentingan Barat di Asia Tenggara.
Sedikit demi sedikit panggung ketegangan pun dibangun. Tahun 1965-1966 panggung itu dijadikan arena pertarungan berdarah antara PKI dan unsur-unsur bersenjata yang didukung Barat. Bung Karno sadar, tetapi terlambat. Dengan gemetar ia terpaksa menyaksikan ratusan ribu rakyat yang ia cintai dibantai secara terencana dan brutal.
Sedikit demi sedikit ia dijepit. Akhirnya guru bangsa yang besar ini disingkirkan dari panggung kekuasaan. Ia pun wafat sebagai seorang tahanan politik yang miskin, di negeri yang kemerdekaannya dengan gigih ia perjuangkan.
Akhir hidup Bung Karno memang memilukan. Tetapi ajaran-ajarannya sebagai guru bangsa tetap relevan dan penting untuk negara-bangsa ini. Orang dapat belajar tidak hanya dari apa yang dikatakan, tetapi juga dari tindakan, berikut keunggulan dan kelemahannya. Kita berharap kaum muda negeri ini tak jemu untuk terus belajar dari sejarah, termasuk dari Bung Karno sebagai guru bangsa.
*)Dari berbagai sumber

Kata Mutiara Bung Karno

Kata Mutiara Bung Karno

soekarno 039
Kumpulan Kata-Kata Mutiara Bung Karno Presiden RI
(1945 – 1966)
“Berikan aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya, berikan aku 1 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia” . (Bung Karno)
“Tidak seorang pun yang menghitung-hitung: berapa untung yang kudapat nanti dari Republik ini, jikalau aku berjuang dan berkorban untuk mempertahankannya”. (Pidato HUT Proklamasi 1956 Bung Karno)
“Jadikan deritaku ini sebagai kesaksian, bahwa kekuasaan seorang presiden sekalipun ada batasnya. Karena kekuasaan yang langgeng hanyalah kekuasaan rakyat. Dan diatas segalanya adalah kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa.” (Soekarno)
“Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun”. (Bung Karno)
“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya.” (Pidato Hari Pahlawan 10 Nop.1961)
“Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.” – Bung Karno
“Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka.” (Pidato HUT Proklamasi 1963 Bung Karno)
“……….Bangunlah suatu dunia di mana semua bangsa hidup dalam damai dan persaudaraan……” (Bung Karno)
“Kita belum hidup dalam sinar bulan purnama, kita masih hidup di masa pancaroba, tetaplah bersemangat elang rajawali “. (Pidato HUT Proklamasi, 1949 Soekarno)
“Janganlah mengira kita semua sudah cukup berjasa dengan segi tiga warna. Selama masih ada ratap tangis di gubuk-gubuk pekerjaan kita selesai ! Berjuanglah terus dengan mengucurkan sebanyak-banyak keringat.” (Pidato HUT Proklamasi, 1950 Bung Karno)
“Firman Tuhan inilah gitaku, Firman Tuhan inilah harus menjadi Gitamu : “Innallahu la yu ghoiyiru ma bikaumin, hatta yu ghoiyiru ma biamfusihim”. ” Tuhan tidak merobah nasibnya sesuatu bangsa sebelum bangsa itu merobah nasibnya” (Pidato HUT Proklamasi, 1964 Bung Karno)
“Janganlah melihat ke masa depan dengan mata buta! Masa yang lampau adalah berguna sekali untuk menjadi kaca bengala dari pada masa yang akan datang.” (Pidato HUT Proklamasi 1966, Soekarno)
“Apakah Kelemahan kita: Kelemahan kita ialah, kita kurang percaya diri kita sebagai bangsa, sehingga kita menjadi bangsa penjiplak luar negeri, kurang mempercayai satu sama lain, padahal kita ini asalnya adalah Rakyat Gotong Royong” (Pidato HUT Proklamasi, 1966 Bung Karno)
“Aku Lebih suka lukisan Samodra yang bergelombangnya memukul, mengebu-gebu, dari pada lukisan sawah yang adem ayem tentrem, “Kadyo siniram wayu sewindu lawase” (Pidato HUT Proklamasi 1964 Bung Karno)
“Laki-laki dan perempuan adalah sebagai dua sayapnya seekor burung. Jika dua sayap sama kuatnya, maka terbanglah burung itu sampai ke puncak yang setinggi-tingginya; jika patah satu dari pada dua sayap itu, maka tak dapatlah terbang burung itu sama sekali.” ( Sarinah, hlm 17/18 Bung Karno)

Selasa, 07 Desember 2010

Belajar Komputer Dasar

Belajar Komputer Dasar

  “Perangkat Penyusun Komputer”

Komputer adalah suatu alat elektronik yang tersusun atas beberapa komponen yang saling ter integrasi, dan saling berhubungan.

Secara garis besar sebuah komputer terdiri atas 2 kategori :

1. Perangkat Keras atau Hardware
2. Perangkat Lunak atau Software

Mari kita bahas satu-persatu.

Hardware atau Perangkat Keras

Perangakat keras atau Hardware adalah alat fisik penyusun sebuah komputer, dan hardware sendiri bisa dibagi menjadi beberapa kategori:

1. Kategori Tukang Pikir

kategori ini berisi kumpulan beberapa komponen yang yang saling berhubungan yang kesemuanya memiliki fungsi masing-masing yang saling berkaitan dan semuanya berperan penting didalam memproses sebuah instruksi data.

Perangakat -perangkat yang masuk kategori ini tersusun rapi di dalam sebuah papan yang namanya MainBoard atau Mother Board atau istilah gaulnya adalah MoBo

Komponen penting di dalam Mobo antara lain adalah :
Belajar Komputer Dasar
* CPU (Central Processing Unit) atau processor adalah sebagai pusat semua instuksi dari semua program komputer diproses atau bisa di bilang otaknya komputer, jadi semakin bagus CPUnya berarti semakin pinter :)
* RAM (Random Access Memory) adalah sebagai memori utama komputer anda dengan meningkatkan kapasitas RAM, bisa mempercepat proses komputer anda, tentu saja processor jg berpengaruh.
* VGA (Video Graphics Array ) adalah perangkat yang bertanggung jawab terhadap ketajaman grafis gambar dan video

Sebenarnya masih banyak yg lagi lain, tp kalo di bahas semua bisa semalaman ngetiknya… :)

2. Kategori Perangkat Input

Berisi beberapa perangkat yang memiliki fungsi untuk memberikan masukan data yang selanjutnya akan diproses oleh si tukang pikir.

perangkat keras yang masuk dalam kategori ini antara lain:

* Keyboard plus Mause memberikan data masukan melalui instruksi yang diketik.
* Microphone memberikan data masukan berupa suara.
* dll..

3. Kategori Perangkat Output

Perangkat ini adalah kebalikan dari perangkat input yaitu yang memiliki fungsi menampilkan data keluaran dari hasil proses si tukang pikir.
Belajar Komputer Dasar
perangkat keras yang masuk dalam kategori ini antara lain:

* Monitor : Menampilkan output data berupa grafis (Gambar maupun Video).
* Speaker : Menyajikan output data berupa suara.
* Printer : Menuangkan output data berupa text atau gambar.

4. Kategori Gudang Penyimpanan

Perangkat keras untuk menyimpan data

* Hardisk (Media penyimpanan data utama di dalam PC atau laptop)
* USB Flashdisk : yang biasanya buat bandul kalung :)
* CD (Compact Disk)
* Floopy Disk (Udah g jaman)

Setelah berbicara panjang dan agak lebar tentang perangkat keras/Hardware, sekarang waktunya membahas Perangkat lunak atau Software.

Software

Software adalah suatu progam yang sengaja dibuat manusia (jadi tidak kebetulan) untuk menghubungkan pengguna atau user dengan Hardware, atau secara bebas bisa diartikan software lah yang membuat kita bisa bekomunikasi dengan alat melalui instruksi-instruksi yang mudah dipahami manusia.

Contoh sederhananya gini :

Anda punya file MP3 bajakan favorit yang disimpan di komputer anda trus anda ingin mendengarkan lagunya melalui speaker, gimana caranya anda bisa menyuruh si Speaker itu untuk memutar MP3 tsb, apakah dengan di pukul-pukul atau di elus-elus, hhh. :) Belajar Komputer Dasar

tentu tidak bukan, anda butuh software yang namanya WMP (Windows Media Player) atau Winamp, dengan software tersebut anda bisa dengan mudah memainkan musik hanya dengan klik file tsb dan ketika terhubung dengan speaker anda bisa mendengarkan lagunya dan tidak hanya itu ternya melalui software tersebut anda juga bisa mengatur volume speaker melalui tombol -tombol yang ada di WMP tanpa menyentuh speaker.
Belajar Komputer Dasar

Asal Usul Petir dan Pelangi Melengkung

Asal Usul Petir dan Pelangi Melengkung

Sebelumnya, petir dipahami sebagai lompatan bunga api raksasa antara dua massa dengan medan listrik berbeda. Tapi fisikawan AS menunjukkan medan listrik dalam teori petir yang ada sekarang tidak bisa membesar hingga cukup untuk menghasilkan halilintar.

Legenda Yunani kuno, menyebutkan konon bumi ini dikuasai sejumlah dewa, di antaranya adalah Zeus, Dewa Petir. Ia bisa menghukum siapa saja dengan petir yang bisa dilecut dari tangannya. Tiada ampun bagi korbannya. Begitulah legenda. Namun lepas dari semua itu, kasus orang tersambar petir ternyata masih terjadi pada masa sekarang ini, bahkan ada yang mengalaminya beberapa kali. Padahal sudah lebih dari empat abad Benjamin Franklin menaklukkan petir dengan layang-layang yang digantungi kunci.
Seperti diketahui, selama ini petir dipahami sebagai lompatan bunga api raksasa antara dua massa dengan medan listrik berbeda. Prinsip dasarnya kira-kira sama dengan lompatan api pada busi. Di alam sekitar kita, petir biasa terjadi pada awan yang tengah membesar menuju awan badai. Begitu besarnya sampai-sampai ketika petir itu melesat, tubuh awan akan terang dibuatnya. Dan, sebagai akibat udara yang terbelah, sambarannya yang rata-rata memiliki kecepatan 150.000 km/detik itu juga akan menimbulkan bunyi yang menggelegar bunyi yang biasa disebut: geluduk, guntur, atau halilintar. Dalam musim penghujan seperti saat inilah awan-awan jenis ini banyak terbentuk.
Saat akumulasi muatan listrik dalam awan tersebut telah membesar dan stabil, lompatan listrik (eletric discharge) yang terjadi pun akan merambah massa bermedan listrik lainnya, dalam hal ini adalah bumi. Penghubung yang ‘digemari’, merujuk Hukum Faraday, tak lain adalah bangunan, pohon, atau tiang-tiang metal berujung lancip.
Memang belum ada ilmuwan yang pernah mendalami betul bagaimana terjadinya fenomena alam ini. Namun, mereka menduga hingga lompatan bunga api listriknya sendiri terjadi, ada beberapa tahapan yang biasanya dilalui. Pertama, pemampatan muatan listrik pada awan bersangkutan. Umumnya, akan menumpuk di bagian paling atas awan adalah listrik muatan negatif; di bagian tengah adalah listrik bermuatan positif; di bagian dasar adalah muatan negatif yang berbaur dengan muatan positif. Pada bagian bawah inilah petir biasa berlontaran.
Besar medan listrik minimal yang memungkinkan terpicunya petir ini adalah sekitar 1.000.000 volt per meter. Bayangkan betapa mengerikannya jika lompatan bunga api ini mengenai tubuh makhluk hidup!

Akibat kondisi tertentu, bumi yang cenderung menjadi peredam listrik statis, bisa pula ikut berinteraksi. Hal ini dimungkinkan jika pada suatu luasan tertentu terjadi pengonsentrasian listrik bermuatan positif. Apakah itu di bawah bangunan atau pohon. Ketika beda muatan antara dasar awan dengan ujung bangunan/pohon sudah mencapai batas tertentu, akan menjadi suatu kejadian lumrah jika kemudian terjadi perpindahan listrik. Maka secara fisik kita akan melihatnya sebagai petir menyambar bangunan atau pohon. Muatan yang begitu besar selanjutnya akan segera menyebar ke seluruh bagian bangunan/pohon, untuk kemudian menjalar ke tanah dan ternetralisasi pada kedalaman yang mengandung air tanah.
Kondisi seperti itu sudah pasti amat berbahaya bagi orang-orang yang ada di sekitarnya. Jika sambarannya tak terlampau kuat, korbannya paling hanya mengalami cidera dan/atau shock. Namun jika serangannya kuat, korbannya akan tewas seketika karena selain terbakar ia akan menjadi ‘penghantar’ listrik yang besarnya mencapai ribuan volt.

Kemajuan teknologi sebenarnya telah memungkinkan cara-cara pengendalian arus listrik yang begitu besar dari langit itu. Yakni, dengan penangkal petir di mana arus listrik yang begitu besar ditangkap sebuah atau sejumlah pucuk tembaga runcing lalu dialirkan lewat ‘jalan tol’ berupa kawat tembaga yang terpasang di sisi bangunan dan langsung dibawa menuju air tanah.
Menurut penelitian, daerah serbuan petir sendiri tak selamanya merupakan daerah yang dinaungi awan-awan besar. Sejumlah kasus menunjukkan bahwa suatu daerah pernah mendapat sambaran petir hebat meski langit di atasnya bersih dari awan. Contoh paling ekstrem yang pernah dicatat terjadi di Hereford, Inggris. Suatu ketika sebuah petir kuat menyerbu sebuah gedung setelah petir ini menempuh perjalanan sekitar lima mil dari ‘pusatnya’. Dari kejauhan sejumlah saksi melihatnya sebagai pemandangan yang begitu indah sekaligus mengerikan. (Handbook of Unusual Natural Phenomena, 1986).
Belum lama ini teori petir tersebut mendapat sangkalan. Menurut laporan website majalah Nature tanggal 17 November lalu, maket yang dibentuk oleh seorang fisikawan Amerika menunjukkan, bahwa medan listrik dalam teori petir yang ada sekarang tidak bisa membesar hingga cukup untuk menghasilkan halilintar, teori tradisional yang berhubungan dengan terjadinya petir dengan demikian dianggap teori yang keliru.
Hitungan yang dilakukan oleh Joseph Dwyer dari Institut Teknologi Florida, AS, menunjukkan bahwa jika hanya tergantung pada medan listrik dalam atmosfer, besarnya medan listrik tidak bisa mencukupi untuk menimbulkan petir. Ia mengatakan, “Ini berarti bahwa (teori terkait) harus dimulai dari awal.”
Dwyer terutama bekerja dalam bidang penelitian partikel energi tinggi dalam ruang dimensi, namun setelah 2 tahun lalu ia pindah di Florida Tengah sebagai salah satu kawasan di dunia yang paling mudah menimbulkan petir, ia telah terbangkit minatnya atas laporan terhadap ledakan sinar-X dan sinar gamma raksasa, yang berhubungan dengan petir. Radiasi-radiasi energi tinggi ini biasanya hanya mudah dilihat di luar lapisan udara, lagi pula ketika melewati lapisan atmosfer kecepatannya menurun.
Sebagian besar ilmuwan percaya, bahwa saat setelah sebuah medan listrik terbentuk di atmosfer, maka petir akan terjadi. Meskipun tidak ada orang yang pernah melihat medan listrik ini, peneliti membayangkan itu hanya dikarenakan mereka tidak melihat petir yang cukup kuat.

Ketika Dwyer membuat maket tentang faktor yang menghasilkan radiasi energi tinggi dan melukiskan pembentukan medan listrik dalam cahaya kilat, ia sangat terkejut. Ia mendapati pelepasan sinar gamma dan sinar-X membuat medan listrik menyebar, mencegah medan listrik membesar hingga cukup menimbulkan petir. “Ini mungkin adalah sebuah terobosan teori yang penting,” ujar Martin Uman dari Universitas Florida yang sedang menaruh perhatian meneliti petir. Ia telah memperlihatkan bahwa dalam volume kecil dapat membentuk seberapa besar takaran sinar-X dan sinar gamma.
Dalam ledakan petir, ketika arus udara naik dengan arus udara turun mendorong molekul air saling membentur menimbulkan menghasilkan elektron yang mengakibatkan medan listrik bertambah besar. Elektron-elektron ini pada akhirnya bisa mengatasi hambatan yang timbul pada waktu menembus udara, sekaligus dapat menambah kecepatan, dan beberapa elektron kecepatannya mendekati kecepatan cahaya. Menurut maket Dwyer, elektron-elektron berkecepatan tinggi ini saling berbenturan dengan partikel lainnya, saat sebelum terjadi ledakan sinar gamma atau sinar-X yang menyebabkan pelepasan energi dari medan listrik, dapat menembak jatuh lebih banyak elektron, sehingga dengan demikian menurunkan muatan listrik. Dwyer berpendapat, “Bahwa ini benar-benar adalah sebuah batas dasar yang berhubungan dengan tekanan listrik yang bisa bereksis seberapa besar dalam medan listrik.” Dewasa ini, asal mula sesungguhnya tentang petir tetap merupakan sebuah misteri.
Kenapa Petir Melengkung ?

Tahukah anda, mengapa Pelangi melengkung ?
Kenapa tidak bulat / persegi atau yang lainnya ?
Pelangi yang indah di langit sedang memanjakan mata kita. Di langit yang masih sejuk akibat tetesan hujan, sungguh sangat membuai hati kita menjadi damai. Tapi pernahkah anda berpikir mengapa pelangi yang indah itu melengkung ?
Kenapa tidak bulat/lurus/persegi dll ?
Pertama-tama titik-titik hujan membiaskan cahaya tampak dan membuat cahaya putih tersebut terpisah menjadi tujuh warna penyusunnya. Merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu adalah warna-warna penyusun warna putih.
Ternyata untuk melihat pelangi yang indah terdapat berbagai syarat. Syarat pertama ialah kita harus membelakangi sumber cahaya saat melihat pelangi. Dalam hal ini, sumber cahaya yang dimaksud ialah matahari. Syarat kedua ini adalah penyebab mengapa pelangi melengkung yaitu kita harus melihat pelangi dari sudut sekitar 40 derajat selain dari sudut ini pelangi tidak akan terlihat dengan baik. Oleh karena itu, pelangi terlihat melengkung di langit luas. Bayangkan dan anda akan mengerti…

Jamur Cantik Namun Mematikan

Jamur Cantik Namun Mematikan

Amanitas Muscaria
Amanita muscaria, yang sangat indah terlihat dan mencolok jamur, juga dikenal sebagai Fly Agaric, adalah kuning ke warna merah dan putih berbintik-bintik. Amanita muscaria mungkin manusia tertua entheogen. Ini adalah jamur hampir selalu ditemukan dalam cerita dongeng dengan topi merah besar dan berbintik-bintik penampilannya. Amanita muscaria adalah jamur ditemukan di seluruh belahan bumi utara. Telah ditemukan psikoaktif oleh lisan penelanan dan napas, meskipun telah terdaftar sebagai racun oleh FDA karena jamur Amanita keluarga bertanggung jawab untuk sekitar 90% dari semua kematian terkait jamur. Cap Kematian yang terkenal adalah penyebab terbesar

Konstituen yang entheogen A. muscaria serta benar dibuat 10x asetat dan ekstrak adalah asam ibotenic, muscamol, dan mungkin muscazone, setidaknya menurut Ott. Muscamol tampaknya menjadi primary minuman keras. Efek biasanya muncul dalam waktu 30 menit sampai 2 jam setelah konsumsi dan berlangsung selama beberapa jam. Mual dan muntah sangat umum, tetapi prinsip efek pada sistem saraf pusat: kebingungan, distorsi visual, perasaan kekuatan yang lebih besar, delusi dan kejang-kejang. Mengantuk juga umum dan banyak yang menelan jamur ini tertidur dan tidak dapat dengan mudah dibangkitkan
Panther Cap
Amanita pantherina Panther Cap. Anggota lain dari keluarga Cap Kematian, ini juga sangat beracun, walaupun biasanya tidak fatal begitu. Nama diduga berasal dari topi melihat, yang pertengahan coklat, dengan kerudung putih yang sangat jelas titik-titik tetap di atasnya. The Stipe memiliki cincin putih dan lembut di bagian atas, dan basis bulat memiliki cincin seperti rim dalam spesimen berkembang dengan baik. Ini agak jarang di Guernsey, dan kadang-kadang bingung dengan banyak pemerah biasa, Amanita rubescens, tapi tidak seperti yang terakhir, spesies ini tidak pernah memar merah. Hal ini ditemukan di daerah berhutan dan taman.

Yang paling penting faktor yang menyebabkan keracunan adalah jamur beracun kebingungan dengan spesies yang dapat dimakan, dan non-spesifik keracunan jamur. Genus Amanita memiliki distribusi global dan merupakan salah satu yang paling terkenal genera macrofungi. Racun aktif hadir dalam topi macan tutul (A. pantherina) (DC ex Fr.) Secr adalah ibotenic asam dan muscimol, yang dengan cepat diserap dari saluran pencernaan. Kemungkinan zat lain juga berpartisipasi dalam efek psikotropika. Gejala awal terjadi setelah 120 menit dengan sistem saraf pusat (SSP) depresi, ataksia, waxing dan memudarnya obtundation, agama hyperkinetic halusinasi dan perilaku
Death angel
Beberapa yang paling indah, tapi paling mematikan jamur adalah kelompok spesies secara kolektif dikenal sebagai malaikat maut. Satu contoh dari setiap dari ketiga jamur, Amanita bisporigera, Amanita virosa, dan Amanita Verna, dapat mematikan. Ketiga spesies putih murni, dengan insang putih yang bebas dari tangkai. Semua memiliki anulus, atau cincin (yang merupakan sisa dari tabir parsial, yang melindungi insang karena mereka berkembang) di sekitar batang. Ketiganya memiliki volva, atau cangkir di dasar, yang merupakan sisa kerudung yang universal yang mengelilingi tubuh primordium berbuah muda. Seperti semua jenis Amanita, mereka mycorrhizal, yang berarti mereka memiliki simbiosis (mutualistic) asosiasi dengan pohon inang.
haxims.blogspot.com
Racun dalam kematian malaikat adalah protein yang relatif kecil dari delapan asam amino, sebuah cyclopeptide yang disebut alpha-amanitin. Alpha-amanitin bekerja dengan perlahan-lahan menyerang RNA polimerase, enzim dalam hati. Pada akhirnya mempengaruhi sistem saraf pusat dan ginjal. Tidak seperti banyak jamur racun ini tidak menyebabkan gejala segera. 6-24 jam setelah konsumsi mungkin ada perasaan awal enak, diikuti dengan kekerasan kram dan diare. Pada hari ketiga, ada pengampunan gejala, tetapi ini adalah pengampunan yang palsu. Pada tanggal 4 sampai 5 hari dan peningkatan enzim hati dan ginjal yang sangat terpengaruh. Kematian sering terjadi jika pencangkokan hati atau langkah-langkah heroik lainnya tidak dilakukan. Racun yang sama ini, kebetulan, ditemukan dalam jamur yang sama sekali tidak berhubungan Galerina autumnalis.
Brain Mushroom
Brain Mushroom adalah jamur musim semi yang indah sering ditemukan oleh para pemburu Morel di utara dan barat wilayah di benua. Hal ini dapat dibedakan dari morels palsu oleh brainlike, cokelat kemerahan, tidak teratur topi, dan oleh kenyataan bahwa batang yang tidak besar dalam proporsi ke topi. Dalam kondisi cuaca kering, jamur ini dapat menghitamkan dan kering-dan terakhir untuk waktu yang lama yang luar biasa di lantai hutan
Brain Mushroom:

Gyromitrin adalah toksin hemolitik (yakni merusak sel darah merah) pada manusia, primata lain, dan anjing. Ini adalah racun bagi sistem saraf pusat dan kerusakan hati dan saluran pencernaan. Itu mungkin bertindak dengan mengganggu transaminases, terutama yang memiliki pyridoxal kofaktor fosfat. Vitamin B6 yang digunakan dalam perawatan. Seperti dalam cyclopeptide keracunan, yang relatif lama periode laten terjadi kemudian (6 sampai 12 jam) antara konsumsi dan gejala. Gejala termasuk mual, muntah, diare, kram, distensi, kelemahan, kelelahan, dan sakit kepala, jika kondisi parah, ini mungkin berkembang menjadi penyakit kuning, kejang-kejang, koma, dan kematian. Methemoglobinuria dan gula darah sangat rendah ditemukan di tes laboratorium

Pentingnya Merawat Bumi Bagi Kehidupan

Pentingnya Merawat Bumi Bagi Kehidupan

Sumber: Jurnal Nasional, Kamis, 23 April 2009

Hari Bumi yang jatuh pada 22 April hendaknya dijadikan momentum untuk terus menghidupkan semangat untuk merawat planet tempat kita hidup ini. Sebab, bumi kita semakin tua, semakin berat bebannya, dan semakin besar kerusakannya.
Karena itu, peringatan Hari Bumi yang dilaksanakan kemarin di berbagai wilayah Indonesia dan dunia, mesti kita sambut positif. Peringatan itu dilakukan dengan berbagai cara. Ada yang melakukan aksi unjuk rasa memprotes berbagai kerusakan alam. Ada yang melakukan aksi simpatik dengan bagi-bagi bunga dan bibit pohon. Ada yang menanam pohon dan aksi cinta lingkungan lainnya.
Berbagai aksi untuk memeringati Hari Bumi itu berangkat dari keprihatinan terhadap kerusakan lingkungan di bumi kita, serta keinginan untuk menghentikan berbagai kerusakan dan memerbaikinya.

Parahnya kerusakan lingkungan yang mengancam kehidupan manusia dan makhluk hidup lain di bumi semakin nyata dan tak terbantahkan. Fenomena perubahan iklim dan pemanasan global semakin meluas akibat tingginya emisi gas buang.
Perubahan iklim itu telah mengakibatkan berbagai bencana alam. Kemarau panjang membawa kekeringan yang semakin luas dan parah sehingga banyak petani menderita gagal panen. Curah hujan yang tinggi semakin sering mengakibatkan banjir dan tanah longsor di berbagai belahan dunia. Permukaan ari laut semakin tinggi. Topan dan badai pun semakin ganas.
Indonesia tidak bisa lepas dari ancaman perubahan iklim global itu. Bahkan, risiko itu lebih besar karena posisi geografis negeri kita yang berada di daerah katulistiwa dan termasuk wilayah rawan bencana. Kondisi ini hendaknya lebih menyadarkan kita agar bertindak nyata untuk mengatasi perubahan iklim dan memerbaiki lingkungan.
Upaya mengatasi perubahan iklim dan pemanasan global itu merupakan tindakan mendesak yang harus dilaksanakan bersama-sama oleh semua pihak pada setiap tingkatan.

Pada tingkat global, kita melihat adanya sejumlah upaya internasional untuk mengatasi perubahan iklim dan pemanasan global, baik secara multilateral maupun bilateral. Perubahan iklim telah menjadi agenda penting Perserikatan Bangsa-Bangsa serta organisasi internasional lain.
Sebagian besar negara di dunia pun sudah memiliki komitmen kuat mengatasi perubahan iklim dengan menurunkan emisi karbon di wilayah masing-masing. Negara-negara industri maju yang merupakan penghasil emisi karbon terbesar, sudah memiliki target dan tenggat waktu untuk menguranginya.
Indonesia selama ini sudah berperan besar dalam upaya mengatasi perubahan iklim dan pemanasan global, baik di forum internasional maupun di tingkat kawasan dan domestik. Indonesia pernah menjadi tuan rumah Konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Perubahan Iklim (UNFCCC) di Bali pada Desember 2007. Pemerintah kita juga aktif menghimpun gerakan mengurangi emisi karbon bersama negara-negara pemilik hutan tropis yang merupakan paru-paru dunia.

Indonesia juga merupakan negara pertama yang mengusulkan pembentukan Coral Triangle Initiative dalam Konferensi Tingkat Tinggi Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) di Sydney, Australia tahun 2007. Inisiatif ini merupakan kerja sama negara-negara pemilik terumbu karang di wilayah segitiga Asia Pasifik, yang diharapkan bisa menjadi paru-paru dunia di lautan.
Negeri kita akan menjadi tuan rumah World Ocean Conference (WOC) dan Coral Triangle Initiative (CTI), yang akan diselenggarakan di Manado, Sulawesi Utara, pada awal Mei 2009.
Di dalam negeri, pemerintah juga menggalakkan upaya mengatasi perubahan iklim dan pemanasan global. Di antaranya dengan gerakan penanaman 100 juta pohon, penghematan energi, penggunaan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan, dan rehabilitasi hutan dan lingkungan.
Upaya-upaya pemerintah itu tentu membutuhkan partisipasi seluruh warga masyarakat, baik individu maupun institusi. Setiap orang bisa membantu merawat bumi dengan bertindak sekarang juga.

Pantai Pantai Terindah di Dunia

Pantai Pantai Terindah di Dunia

Lanikai Beach

Pantai ini tidak begitu besar, tapi merupakan pantai dengan air terjernih dan terbiru di hawaii. Lengkap dengan pemandangan dua pulau kecil yang bernama Mokuluas di kejauhan. Selamat tinggal waikiki!
Maldives

The best CALM BEACHES in the world. Indah, tenang, modern dan secluded. Kombinasi yang amat jarang ditemukan di pantai2 di dunia ini. Selamat datang di Maldives.
Anguilla

Peringkat pertama di top 10 World Best beaches of 2005 Discovery Channel Travel and Adventure tentunya bukan cuma omong kosong. Anguilla punya segalanya. Ketenangan, kebersihan, modern, lengkap dengan kehidupan pulau kecilnya yang benar-benar “carribean”
Boracay

Pantai terindah, dan terbiru di lautan pacific.
Horseshoe Bay

Bermuda merupakan salah satu tempat termahal untuk berwisata pantai di dunia ini. Tapi itu tidak menghalangi ribuan turis datang mengunjungi pulau ini setiap tahunnya. Cuaca yang bersahabat, calm water and waves, crystal clear water, dan pasir pinknya Horseshoey bay nyaris tak ada tandingannya di belahan planet ini. The best beach and island in Carribean!
Kondoi, Coral beach Okinawa

Okinawa. Kepulauan teraman di dunia ini. Pintu rumah2 penduduknya saja tidak pernah terkunci. 3 dari 10 orang tertua di dunia ini tinggal di kepulauan ini. Hasil dari suasana pedesaan jepang yang khas berpadu dengan pantai-pantai indah? Magnificent!Walau mahal.
Mnmbe Lodge, Tanzania

Pantai terindah di Benua Africa, walau tidak terletak di Africa mainland. Perjalanan ke zanzibar tidaklah mudah, tapi jika anda telah samapai di pantai ini, semuanya serasa menjadi berharga.
Tulum Beach

Salah satu resort pertama yang ada di Mexico. Mungkin dari ratusan tahun sebelumnya juga sudah dipakai oleh Bangsa Maya sebagai resort. Pernah bermimpi berenang di Pantai yang berpasir putih, tenang dan relax diiringi oleh Background piramid-piramid mayan? Selamat datang di mimpimu.
Whitehaven

7 Kilometer Pantai Pasir putih terbersih dan salah satu yang paling terisolir di dunia tentunya sudah pasti bisa mencukupi kebutuhan relaxing kita bukan? Kacamata hitam adalah keharusan di pantai ini saking putihnya pasir pantai ini

Tumbuhan Paling Mematikan di Dunia

Tumbuhan Paling Mematikan di Dunia

Masih ingat berita baru-baru ini dimana salah satu institusi pendidikan di Bandung memperingatkan mengenai adanya tanaman berbahaya yang tumbuh di sekeliling kota? Pemda bergerak cepat dengan melokalisir tanaman-tanaman tersebut, dan dimusnahkan sekiranya berada di tempat-tempat keramaian utamanya anak-anak. Setelah sekian millenium melalui trial and error, manusia dan binatang telah memilah-milah mana tanaman yang aman, mana yang berbahaya, atau mana yang berada di antaranya. Untunglah, berbagai metoda dalam memilih dan memasak makanan membuatnya menjadi aman untuk konsumsi sehari-hari. Tapi mungkin Anda akan tekejut jika Anda baru sadar bahwa ada beberapa tanaman yang benar-benar sangat berbahaya tumbuh di sekitar kita, bahkan kadang ditaruh di pot dan diletakkan di meja kita?
Kebanyakan tanaman diketahui mengandung sekian jumlah racun (seperti alkaloids) untuk mekanisme pertahanan diri. Oke, mari kita lihat tanaman-tanaman apa saja yang tergolong sangat berbahaya dan sebenarnya tidak layak berada halaman rumah kita apalagi di atas meja kita.
Castor Bean

Anda mungkin Anda akan terkejut jika mengetahui bahwa kandungan di dalam biji kesturi (castor bean) merupakan racun tanaman paling mematikan di muka bumi. Sebenarnya, sebiji kecil kesturi cukup untuk membunuh seorang dewasa hanya dalam beberapa menit saja. Sedangkan minyak kesturi aman digunakan (tapi tidak untuk dimakan) karena senyawa racunnya yang dikenal sebagai ricin telah dihilangkan.
Rosary Pea

Lihat sosoknya, rosary pea memang kelihatan tanaman yang manis dan aman-aman saja, tapi kenyataannya dia adalah salah satu tanaman yang paling berbahaya di dunia. Bijinya mengandung lectin khusus yang disebut abrin. Biji ini gampang dikenali karena warna merah yang membungkusnya dan ada sebuah noda hitam. Abrin, yang membunuh dengan membuat ribosomes tidak berfungsi, adalah salah satu racun fatal di dunia. Setelah masuk dalam tubuh, akan menyebabkan demam, mual, mengeluarkan busa, disfungsi gula darah dan juga kejang-kejang, lalu menyerang ginjal, kamdung kemih, pendarahan retina, dan luka dalam yang menyebar.
Monkshood

Tanaman ini seperti lainnya juga biasanya tidak begitu diperhatikan. Sebutan lainnya adalah “wolfsbane” karena umum dipake oleh para petani sebagai pembasmi serigala yang efektif. Sebutannya memang penuh dengan “kutukan” seperti “womensbane” dan “leopard’s bane”, ada juga yang menyebutnya blue rocket dan “devil’s helmet”. Masih merupakan keluarga tanaman aconitum, yang punya lebih dari 250 spesies. Tanaman ini dalam cerita fiksi, populer sebagai alat untuk mendeteksi manusia serigala.
Racun Bushman

Racun bushman ini terkenal digunakan oleh suku Khoisan di Afrika Selatan sebagai obat racun untuk anak-anak panah mereka. Meski tanaman ini berbunga harum dan buahnya yang enak, tetapi getahnya merupakan racun berbahaya. Daun-daunnya sendiri bisa dijadikan bahan obat-obatan. Racunnya ini juga dikenal dengan sebutan “wintersweet”.
Angel’s trumpet (terompet malaikat)

Racun Angel’s trumpet adalah sejenis hallucinogen (penyebab halusinasi – alias mabok lagiii… -red) yang seharusnya tidak digunakan untuk iseng karena bisa fatal akibatnya. Di wikipedia dijelaskan sbb: “Kandungan aktifnya adalah atropine, hyoscyamine dan scopolamine yang diklasifikasikan sebagai zat penghilang kesadaran atau anticholinergics. Resiko yang tinggi jika terjadi overdosis dibuktikan dengan laporan pasien yang dirawat di rumah sakit dan juga yang meninggal karena menggunakannya untuk iseng.”
Water hemlock

Racun hemlock yang terkenal karena diminum oleh Socrates bersifat mematikan. Menurut USDA, water hemlock atau racun parsnip disebut sebagai “tanaman bercaun paling mematikan di AMrika Utara”. Bunga-bunganya dan batangya aman, tapi akarnya terdapat bagian yang penuh dengan getah mematikan yang mengandung cicutoxin. Kejang-kejang dan diikuti kematian yang cepat dapat terjadi meski sedikit dikonsumsi.
English Yew

English Yew (cemara Inggris) atau taxus baccata, adalah salah satu pohon mematikan di muka bumi. Pohon yang hijau rimbun ini umum ditemukan di Eropa. Oleh para ilmuwan cemara ini dianggap sebagai pohon aneh. Seluruh bagiannya sangat beracun kecuali kulit buahnya. Karena racunnya memabukkan dan menyebabkan kelumpuhan, pernah digunakan untuk proses aborsi dan sering berakhir dengan kematian. Racun utamanya adalah taxine (pemicu serangan jantung). Racunnya beraksi cepat dan tidak ada penawarnya.
Snakeroot

Snakeroot paling berbahaya untuk hewan ternak seperti sapi dan domba. Ketika sapi memakan kumpulan bunga halusnya yang menarik dan juga batangya, susu dan tulang sapi tersebut akan menjadi dipenuhi oleh racun tremetol dan manusia yang mengkonsumsi produk dari hewan ini akan mengalami keracunan susu. Keracunan susu inilah yang dulu menyebabkan ibu dari Abraham Lincoln, Nancy Hanks, meninggal.
Pohon Strychnine

Cleopatra diketahui memaksa pelayannya untuk melakukan bunuh diri dengan menggunakan biji buah pohon strychnine, yang mengandung racun mematikan strychnine dan brucine untuk memastikannya menjadi yang terbaik untuk usaha bunuh diri dirinya sendiri.
Ketika melihat kesakitan yang amat sangat dari pelayannya itu dia memutuskan untuk memilih menggunakan racun lainnya yang lebih tidak menyakitkan yaitu dengan seekor ular kecil berbisa untuk bunuh dirinya.
Moonseed (bijibulan)

Biji dari buah yang berasal dari Amerika Utara ini adalah racun yang sangat berbahaya bagi manusia, meski burung bisa memakannya. Moonseed awalnya menyebabkan kelumpuhan dan lebih fatal lagi pada dosis yang lebih banyak dan apabila tidak diobai dengan segera.
Daphne

Tanaman ini, juga disebut spurge laurel, adalah semak yang banyak terdapat di Eropa. Penghasil buah ini rimbun dan hijau dengan daun-daunnya yang menarik dan wangi bunganya, tapi juga sekaligus racun yang berbahaya. Dengan mengkonsumsi daun-daunnya atau buah-buah merah dan kuningnya akan menyebabkan mual dan muntah-muntah dan diikuti dengan pendarahan di dalam, koma, lalu kematian. Tanaman daphne ini banyak mengandung racun jenis mezerin.
Narcissus

Narcissists, yang juga disebut daffodil ini, sebenarnya adalah racun yang berbahaya juga. Yang menyebabkannya adalah bukan bunga atau batangnya melainkan akar simpannya (bulbs). Satu kasus fatal yang terkenal di Toulouse di awal tahun 1900-an terjadi ketika akar-akar simpan (yang menggelembung) ini dikira sebagai bawang dan dikonsumsi. Di botanical.com dijelaskan sbb: “Socrates menyebut tanaman ini ‘Chaplet of the infernal Gods’ karena efek narkotika-nya. Ekstrak dari akarnya ketika dioleskan pada luka terbuka akan menyebabkan sempoyongan, mati rasa seluruh sistem syaraf dan kelumpuhan jantung.” Mesi demikian tanaman ini juga punya khasiat karena dipercaya dapat menyembuhkan kebotakan juga digunakan sebagai zat perangsang (aphrodisiac).
Oleander

Oleander adalah salah satu tanaman yang juga mematikan. Tanaman ini juga diketahui populer sebagai tanaman semak untuk hiasan. Hanya satu daun dapat menyebabkan kematian pada orang dewasa dan keracunan yang fatal bisa diakibatkan oleh kontak dengan rantingnya, bunga, dan buahnya. Tanaman ini mengandung sejumlah jenis racun, termasuk nerioside, oleandroside, saponins, and cardiac glycosides. Meski tanaman ini berasal dari daerah Mediterania dan Asia, tapi saat ini sudah menyebar ke seluruh dunia. Keracunan ini juga diketahui juga umum terjadi pada kuda dan hewan ternak lainnya. Sekali menginfeksi, oleander secara simultan menyerang sistem kesadaran, sistem syaraf jantung, dan sistem pencernaan.
Rhododendron

Rhododendron beracun, semak rimbun seperti pohon bercabang dengan bunga-bunga yang besar dan mecolok mata, seringkali terlihat di daerah Pacifi Northwest dan merupakan bunga resmi negara bagian Washington. Yang mirip dengannya, semak taman azalea yang populer juga beracun. Keduanya mengandungandromedatoxin, yang dapa menyebabkan beberapa rasa sakit, kelesuan, depresi, mual dan muntah, kelumpuhan progresif, koma, dan akhirnya kematian. Semua bagian tanaman ini beracun.
Choke cherry

Chokecherry, atau cherry liar, adalah tanaman Amerika Utara yang diketahui mempunyai banyak bunga-bunga putih kecil. Buahnya kecil dan tidak bisa dimakan. Batang kayu tanaman ini dan daun-daunnya penuh dengan hydrocyanic acid, yang berakibat fatal jika dikonsumsi. Racunnya menginfeksi sistem pernapasan dan mengakibatkan sesak napas seperti tercekik.
Nightshade

Tanaman ini juga dikenal sebagai cherry setan, cherry hitam, great morel, dan belladona, semua bagian nightsade beracun. Mengandung atropin, alkaloid mematikan, siapa saja yang terinfeksi sedikit saja akan segera menyadari mereka telah kehilangan suaranya. Masalah pernapasan dan kejang-kejang kemudian akan mengikutinya. Tanaman ini menjadi masalah karena buahnya yang sangat manis dan menarik hati anak-anak. Anehnya, kuda, burung, domba, dan babi seperti kebal terhadap efek racun nightsade ini. Racun nighsade dapt diobati dengan zat emetic (pendorong muntah) jika dilakukan dengan segera. Konon racun tanaman ini pernah digunakan untuk melumpuhkan musuh ketika tentara kerajaan Macbeth meracuni pasukan Danes denga menjamu mereka dengan anggur dari sejenis buah manis.
Silahkan periksa jika dari tanaman-tanaman ini ada di pekarang rumah Anda. Lebih baik singkirkan saja daripada menimbulkan masalah. Mungkin masih banyak lagi tanaman-tanaman beracun yang belum dicantumkan disini, tapi lebih baik kita berhati-hati dalam mengkonsumsi makanan dimana dengan cara memasak yang benar akan turut mencegah dari keracunan makanan. Contohnya, tahukah Anda kalau singkong (ketela kayu) itu harus benar-benar direbus atau digoreng samapai matang benar untuk menghilangkan senyawa racunnya, yang dari jenis sianida? Walah…

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More